Redup cahaya mega yang memerah
Menghias alam dalam suasana syahdu,
Se-syahdu jiwa-jiwa mereka
Angin yang berhenti berlari
Melangkah mengiringi laju sang waktu
Membawa kesejukan dalam rongga kalbu
Mengalahkan dinginnya titik-titik salju
Aku terpaku dalam diam
Menunggu waktu yang terlambat datang
Entah apa yangmenjadi penghakang
Dan akau terpana dalam tanya,
Mengapa begitu lama terasa
Padahal hati sudah terbius rasa?
Ilahi
Bukan nafsu yang menjerat raga
Bukan hawa yang menarik jiwa
Tapi rindu hamba yang menggebu
MenjemputMU dalam batas waktu
Cairo, 03 Ramadhan 2000
Tuesday, April 11, 2000
Subscribe to:
Posts (Atom)